Senin, 27 Maret 2017

Akuntansi untuk Persekutuan




Assalamu’alaikum wr. wb.
Alhamdulillah puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang mana telah memberikan kita beribu-ribu nikmat terutama nikmat islam dan ilmu pengetahuan sehingga dengan izinnya saya dapat menyelesaiakan salah satu tugas saya me-review presentasi teman saya. Sholawat serta salam marilah kita curah limpahkan kepada nabi besar umat islam Baginda Rasulullah Muhammad SAW kepada beliau, keluarga, para sahabat, dan tentunya kepada umat-umatnya yang senantiasa selalu istiqomah mengikuti ajarannya hingga akhir jaman.
Dengan adanya Postingan ini yang menjelasakan tentang “Akuntansi untuk Persekutuan” semoga dapat memberikan manfaat kepada para pembaca. Selamat membaca!!!....
 




AKUNTANSI UNTUK PERSEKUTUAN

    1.      Bentuk Akuntansi Persekutuan
    Pereskutuan mempunyai bebrapa karkteristik daiantaranya, yaitu:
a.      Karakteristik Persekutuan
·     Kumpulan Individu artinya perkumpulan secara sukarela dua orang atau lebih.
·     Keagenan Besama artinya bahwa masing-masing sekutu bertindak atas nama persekutuan
·     Umur yang Terbatas artinya persekutuan akan berakhir apabila ada anggota lama yang meinggal atau tidak mampu lagi untuk menjalankan bisnisnya, persekutuan akan berhenti tetapi tidak berhenti secara operasionalnya dengan syarat ada anggota baru yang bersedia menggantian sekutu yang keluar tadi.
·     Kewajiban yang Tidak Terbatas
·     Kepemilikan Bersama atas Aset Pereskutuan artinya apabila persekutuan mengalami laba maka laba tersebut milik anggota dalam persekutuan tersebut begitu juga apabila persekutuan mengalami kerugian.

b.      Bentuk-bentuk Organisasi dengan Karakteristik Persekutuan
·      Persekutuan Terbatas artinya satu orang sekutu atau lebih memiliki tanggung jawab tidak terbatas dan sisanya memiliki tanggung terbatas.
·      Persekutuan dengan Tanggung Jawab Terbatas artinya tanggung jawab terbatas dibentuk untuk melindungi sekutu yang tidak bersalah dalam bentuk klaim atas perbuatan sekutu lain yang melakukan kesalahan.
·      Perusahaan dengan Tanggung Jawab Terbatas artinya perusahaan memiliki peran aktif dakam manajemen perusahaan.

c.      Kelebihan dan Kekurangan Persekutuan
·     Kelebihan : keahlian dan sumber daya dari dua atau lebih individu dapat digabungkan, lebih mudah untuk dibentuk, dan relatif terbebas dari peraturan dn batasan pemerintah.
·     Kekurangan : keagenan bersama, umur yang terbatas, dan tanggung jawab tidak terbatas.

d.      Perjanjian Persekutuan
Perjanjian persekutuan ini berisikan berbagai informasi dasar seperti nama dan lokasi utama perusahaan, tujuan usaha, dan tanggal pendirian. Selain itu, hubungan antara sekutu harus dituangkan dengan spesifik, seperti:
·     Nama dan setoran modal masing-masing sekutu.
·     Hak dan kewajiban masing-masing sekutu.
·     Dasar pembagian laba atau rugi.
·     Ketentuan untuk penarikan kembali aset.
·     Prosedur pengajuan perselisihan ke pengadilan.
·     Prosedur pengunduran diri sekutu lama atau masuknya sekutu baru.
·     Hak dan kewajiban sekutu yang bertahan pada saat ada sekutu yang meninggal.

      2.      Akuntansi Dasar Persekutuan
a.      Pembagian laba bersih atau rugi bersih
·     Pembagian laba bersih atas dasar yang disumbangkan.
·     Pembagian laba bersih atas dasar yang disumbangkan dan investasi
·     Pembagian rugi bersih
b.      Laporan keuangan persekutuan
·     Laporan ekitas modal atau laporan perubahan modal dari persekutua tersebut.
c.      Likuidasi
d.      Masuknya sekutu baru
·     Dengan memperhatikan prosedur-prosedur yang tertera dalam persekutuan tersebut agar dapat diterima baik.

Contoh soal :

1)      Persekutuan PT Cempaka terdiri dari tiga sekutu yaitu Ani, Aisyah dan Anjali. Komposisi modal mereka pada akhir tahun sebagai berikut.

Modal Ani
Rp  7.000.000,00
Modal Aisyah
Rp  5.000.000,00
Modal Anjali
Rp  3.000.000,00
Total
Rp 15.000.000,00

Persekutuan PT Cempaka memperoleh laba Rp 24.000.000,00.
Berapa jumlah laba yang diperoleh oleh masing-masing sekutu?

2)      Sara King dan Ray Lee merupakan sekutu pada persekutuan Kingslee Company. Perjanjian persekutuan menyebutkan bahwa, penyisihan gaji diatas King sebesar $8.400 dan Lee sebesar $6.000. penyisihan bunga sebesar 10% dari saldo awal tahun dan saldo dibagi rata. Saldo modal pada tanggal 1 Januari adalah, King sebesar $28.000, dan Lee $24.000. pada tahun 2005, laba persekutuan sebesar $22.000.
Berapakah jumlah pembagian laba bersih dari Sara King dan Lee?

Jawaban soal :

1)   –Laba Ani =  Rp 7.000.000,00 x Rp 24.000.000,00
Rp 15.000.000,00
    = Rp 11.200.000,00

–Laba Aisyah = Rp 5.000.000,00 x Rp 24.000.000,00
Rp 15.000.000,00
     = Rp 8.000.000,00

–Laba Anjali = Rp 3.000.000,00 x Rp 24.000.000,00
Rp 15.000.000,00
   = Rp 4.800.000,00



Rumus Laba Bersih :
Laba Bersih = Modal Sekutu x Perolehan Laba Persekutuan
 Total Modal

2).  Pembagian laba bersih Sara King dan Ray Lee

Sara King
Ray Lee
Total
Penyisihan gaji
 Penyisihan modal atas sekutu
    King ($28.000,00 x 10%)
    Lee  ($24.000,00 x 10%)
   Total penyisihan bunga
Total gaji dan bunga
Sisa laba $2.400 ($22.000-$19.600)
    King ($2.400 x 50%)
    Lee   ($2.400 x 50%)
   Total laba
$8.400

$2.800


$11.200

$1.200


$6.000


$2.400

$8.400


$1.200

$14.400



$5.200
$19.600



$2.400
Jumlah pembagian laba bersih
$12.400
$9.600
$22.000

Catatan 50% diperoleh dari pembagian sama rata antara Sara King dan Ray Lee
100% = 50% + 50%

semoga bermanfaat...!!!!

Senin, 20 Maret 2017

Prinsip-prinsip Akuntansi beserta contoh soal




Assalamu’alaikum wr. wb.
Alhamdulillah puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang mana telah memberikan kita beribu-ribu nikmat terutama nikmat islam dan ilmu pengetahuan sehingga dengan izinnya saya dapat menyelesaiakan salah satu tugas saya me-review presentasi teman saya. Sholawat serta salam marilah kita curah limpahkan kepada nabi besar umat islam Baginda Rasulullah Muhammad SAW kepada beliau, keluarga, para sahabat, dan tentunya kepada umat-umatnya yang senantiasa selalu istiqomah mengikuti ajarannya hingga akhir jaman.
Dengan adanya Postingan ini yang menjelasakan tentang “Prinsip-prinsip Akuntansi” semoga dapat memberikan manfaat kepada para pembaca. Selamat membaca!!!....



PRINSIP-PRINSIP AKUNTANSI


A.   Kerangka Konseptual Akuntansi


1.      Tujuan-tujuan Laporan Keuangan

-Berguna bagi mereka yang mengambil keputusan investasi dan kredit. Pihak yang mengambil keputusan untuk berinvestasi biasanya pihak (Perusahaan) dan pihak yang biasanya mengambil keputusan kredit yaitu bank, bank yang harus mengetahui dimana dia akan meminjamkan kreditnya tersebut.

-Membantu memperkirakan arus kas dimasa depan. Artinya proses laporan keuangan berguna bagi perusahaan untuk mengetahui kas masuk ataupun kas keluar.

-Mengidentifikasi asset dan kewajjiban yang telah digunakan atau dikeluarkan oleh suatu perusahaan tersebut.


2.      Karakteristik-karakteristik Akuntansi

-relevance (dasar ramalan). artinya informasi yang relevan memiliki nilai prediktif dan nilai umpan balik.  Apabila dapat melihat perbedaan harus ada perbaikan untuk tepat waktu. Nilai Prediktif berguna untuk membantu meramalkan kejadian dimasa depan, dan nilai umpan balik untuk memperbaiki dan memperkuatkan ekspentasi sebelumnya.

-reabiitas (dapat diandalkan). Artinya informasi harus terbebas dari kesalahan dan prasangka-prasangka dapat dibuktikan, apa adanya sesuai dengan fakta.

-comperibilitas (dapat dibandingkan). Artinya informasi itu dapat dikatakan berguna ketika dapat dibandingkan dengan informasi perusahaan lain yang menggunakan prinsip yang sama.

-consistency (konsisten). Artinya konsisten untuk menggunakan prinsip atau metode akuntansi tersebut. Misalkan menggunakan metode FIFO maka perusahaan tersebut harus konsisten untuk menggunakan metode tersebut sampai jangka panjang.


3.      Elemen-elemen akuntansi

-Aset (harta)

-Kewajiban (utang)

-Ekuitas pemilik (modal)

-Pendapatan (penghasilan)

-Beban (pengeluaran)





B.   Asumsi-asumsi dalam akuntansi

1.      Asumsi Satuan Uang (unit moneter). Artinya asumsi yang dinyatakan dalam satuan uang,

2.      Asumsi Entitas Eknomi. Artinya semua aktivitas-aktivitas dalam perekonomian harus dipisahkan, seperti kekayaan pribadi dengan kekayaan perusahaan.

3.      Periode Waktu. Artinya aktivitas-aktivitas perekonomian dapat dibagi dalam beberapa periode, misalkan perhitungan laporan keuangan dalam 1 bulan, 3 bulan, 1 periode (satu tahun).

4.      Asumsi Kelangsungan Usaha. Artinya perusahaan tersebut diharapkan berumur panjang sebagai dasar atau patokan untuk berumur panjang.





C.   Prinsip-prinsip dalam akuntansi

1.     Pengakuan Pendapatan. artinya bahwa pendapatan tersebut harus diakui sebagai pendapatan. Prinsip penghitungan pengakuan pendapatan dibagi menjadi dua yaitu metode persentase penyelesaian dan metode angsuran. Metode perhitungan persentase penyelesaian diakui untuk mengetahui pendapatan proyek jangka panjang. Sedangkan metode angsuran dapat dihitung melalui untuyk mengetahui laba kotor yang diakui.

2.     Prinsip penandingan (pengakuan beban). Artinya bahwa pendapatan harus di bandingkan dengan beban untuk mengetahui bahwa perusahaan tersebut mengalami laba atau justru kerugian.

3.      Prinsip pengakuan penuh. Artinya bahwa semua transaksi-transaksi yang terjadi dalam aktivitas perusahaan harus dicatat sebagai informasi laporan keuangan.

4.      Prinsip Biaya. Artinya bahwa semua biaya yang terjadi dalam proses transaksi harus ditulis sebagai biaya perolehan (aset, kewajiban dan modal).





Contoh soal:

1.      Dunlop Company memiliki penjualan secara kredit sebesar $1.000.000 pada tahun pertama operasinya. Harga pokok penjualannya sebesar $650.000. Dunlop memperoleh $500.000 pada penjualan kredit. Menggunakan metode angsuran, berapakah laba kotor yang harus diakui pada tahun pertamanya.

2.      Spartan Construction Company memiliki total pendapatan senilai $230.000.000 untuk membangun sebuah jembatan. Total estimasi biaya untuk proyek sebesar $170.000.000. biaya yang dikeluarkan pada tahun pertama proyek sebesar $34.000.000. Spartan menggunakan metode persentase penyelesaian dengan tepat. Berapa banyak pendapatan dan laba kotor yang harus diakui Spartan pada tahun pertama proyek.



Jawaban soal:

1.      Dik:     Penjualan kredit                      $1.000.000

HPP                                         $650.000

Perolehan kas dari pelanggan  $500.000

                        Dit: Laba kotor???

                        Jawab.

                        Estimasi biaya total = $1.000.000-$650.000

                                                       = $350.000

                        Persentase =    $1.000.000 : $350.000 x $1.000.000 x 100%

                        Laba kotor= $500.000 x 28% = $140.000

2.      Dik:    Total pendapatan                     $230.000.000

Total estimasi biaya                 $170.000.000

Biaya yang dikeluarkan                      $34.000.000

                        Dit:      pendapatan yang diakui ??

                                    Laba kotor ??

                        Jawab :

                        Persentase =    = biaya yang dikeluarkan : total esetimasi  x 100%

                                                = $34.000.000 :  $17.000.000 x  100%

                                                =  0,2 x 100%

                                                = 20%

                        Pendapatan yang diakui  = persentase  x  total pendapatan

                                                              = 20%  x  $230.000.000

                                                              = $46.000.000
     
                                         semoga bermanfaat....!!!!!!!!