Assalamu’alaikum
wr. wb.
Alhamdulillah puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang mana telah
memberikan kita beribu-ribu nikmat terutama nikmat islam dan ilmu pengetahuan
sehingga dengan izinnya saya dapat menyelesaiakan salah satu tugas saya
me-review presentasi teman saya. Sholawat serta salam marilah kita curah
limpahkan kepada nabi besar umat islam Baginda Rasulullah Muhammad SAW kepada
beliau, keluarga, para sahabat, dan tentunya kepada umat-umatnya yang
senantiasa selalu istiqomah mengikuti ajarannya hingga akhir jaman.
Dengan
adanya Postingan ini yang menjelasakan tentang “PERSEROAN
TERBATAS : DEVIDEN, SALDO LABA, dan PELAPORAN LABA ” semoga dapat
memberikan manfaat kepada para pembaca. Selamat membaca!!!....
PERSEROAN TERBATAS : DEVIDEN,
SALDO LABA, dan PELAPORAN LABA
A. Deviden
Tunai
1. Saldo Laba
2. Kas yang cukup
3. Pengumuman Deviden
B. Deviden
Saham
Deviden Saham (Stock Devident) adalah pembagian saham
perusahaan yang bersangkutan secara pro rata kepada pemegang sahamnya.
C. Saldo
Laba
Saldo Laba atau laba ditahan adalah laba yang dibagikan
kepada pemegang saham oleh perusahaan yang ditanamkan modalnya.
D. Batasan
Penggunaan Saldo Laba
Batasan penggunaan saldo laba biasanya dapat dibagikan
sebagai deviden, kenyataan ini diakui secara eksplisit oleh beberapa
perusahaan.
Berikut adalah alasan-alasan untuk batasan penggunaan
saldo laba diantaranya adalah:
1) Batasan Legal
2) Batasan Kontraktual
3) Batasan Sukarela
E. Laporan
Saldo Laba
Laporan Saldo Laba adalah laporan keuangan yang
menunjukan perubahan saldo selama tahun berjalan pada periode tertentu.
F. Laporan
Laba Rugi Perseroan Terbatas
Laporan Laba Rugi PT (Perseroan Terbatas) adalah laporan
yang menyajikan total pendapatan-pendapatan yang sudah dikurangi oleh semua
total beban-beban yang dihasilkan selama periode tertentu selama tahun berjalan
untuk perseroan terbatas.
Ø Laba
Perusahaan dan Deviden Saham Preferen
·
LPS
Dasar
·
LPS
Dilusi
·
Opsi
dan Waran
Ø Contoh
Soal
·
Soal
1) PT K mempunyai laba bersih tahun 2016 RP 220.000.
rata-rata tertimbang saham beredar 100.000 lembar. Jumlah saham dari opsi 5.000
lembar dengan harga Rp 20. Rata-rata harga saham biasa tahun ini Rp 25.
Hitunglah LPS dasarnya.
2) Dari soal no 1, hitunglah LPS Dilusi yang berhubungan
dengan Opsi dan Waran.
3) Pada tahun 2016 PT Sangun memiliki 5.000 lembar saham
preferen dengan nilai nominal Rp 50.000 dan berhak mendapatkan deviden tahunan
sebesar 6% dan memiliki 20.000 lembar saham biasa dengan nilai nominal Rp
20.000.000 dan jumlah deviden yang akan dibagikan Rp 60.000.000. Tentukan
deviden per lembar saham untuk saham preferen dan saham biasa pada tahun 2016.
·
Jawaban
1)
Dik
:
Laba bersih
tahun 2016 adalah Rp 220.000
Rata-rata
tertimbang saham yang beredar 100.000 lembar
Dit :
Hitunglah LPS Dasarnya?
Jawab:
Rumus = laba bersih/rata-rata tertimbang saham beredar
= Rp 220.000/100.000
= Rp 2,2
Berarti LPS Dasarnya adalah Rp 2,2
|
2)
LPS Dilusi – Opsi dan Waran
|
Jawab:
v
Menghitung
kenaikan saham yang beredar
Rumus = Jumlah lembar saham dari Opsi x harga opsi
= 5.000 x 20
= 100.000
Berarti kas yang diterima dari opsi adalah Rp
100.000
|
v
Menghitung
jumlah lembar saham yang dapat dibeli dari kasa masuk
Rumus = kas yang diterima dari
opsi/Rata-rata harga saham per lembar
= 100.000
/ 25
= 4.000
Berarti jumlah lembar saham
yang dapat dibeli dari kasa masuk adalah 4.000
|
3)
Dit
: deviden per lembar saham preferen dan saham biasa tahun 2016
Jawab : untuk
mengetahui deviden per lembar saham preferen dan saham biasa maka yang harus
dicari terlebih dahulu adalah:
v
Deviden
saham preferen
Rumus = deviden tahunan x saham
preferen x harga saham preferen
= 6% x 5.000 x 50.000
= 15.000.000
berarti deviden saham
preferennya adalah 15.000.000, maka untuk mencari deviden per lembar saham
preferen yaitu dengan rumus.
Rumus = deviden saham preferen / jumlah lembar
saham preferen
=
15.000.000
/ 5.000
=
3.000.000
Maka deviden per lembar saham
preferen adalah 3.000.000r
|
v
Deviden
saham biasa
Rumus = jumlah yang dibagikan dari
saham biasa – deviden saham preferen
= 60.000.000
- 15.000.000
= 45.000.000
Berarti
deviden saham biasanya adalah 45.000.000, maka untuk mencari deviden per
lembar saham biasa dengan rumus.
Rumus = deviden saham biasa / nilai nominal saham
biasa
= 45.000.000 / 20.000.000
= 2.250
Maka deviden per lembar saham biasa adalah 2.250
|
Semoga bermanfaat.....!!!!