Selasa, 13 Juni 2017

kewajiban jangka panjang



Assalamu’alaikum wr. wb.
Alhamdulillah puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang mana telah memberikan kita beribu-ribu nikmat terutama nikmat islam dan ilmu pengetahuan sehingga dengan izinnya saya dapat menyelesaiakan salah satu tugas saya me-review presentasi teman saya. Sholawat serta salam marilah kita curah limpahkan kepada nabi besar umat islam Baginda Rasulullah Muhammad SAW kepada beliau, keluarga, para sahabat, dan tentunya kepada umat-umatnya yang senantiasa selalu istiqomah mengikuti ajarannya hingga akhir jaman.
Dengan adanya Postingan ini yang menjelasakan tentang “Kewajiban Jangka Panjang” semoga dapat memberikan manfaat kepada para pembaca. Selamat membaca!!!....

KEWAJIBAN JANGKA PANJANG
     A.    DASAR-DASAR OBLIGASI
v Jenis-jenis Obligasi
·       Obligasi dengan Jaminan dan Obligasi Tanpa Jaminan
Obligasi dengan jaminan adalah obligasi yang memiliki aset khusus sebagai jaminan untuk penerbitan obligasi, sedangkan Obligasi tanpa jaminan yaitu obligasi yang diterbitkan melalui kartu  umum sebagai jaminannya.
·       Obligasi Berjangka dan Obligasi Berseri
Obligasi berjangkamerupakan obligasi yang jatuh tempo pada masa mendatang, sedangkan Obligasi berseri ialah obligasi yang memiliki masa jatuh tempo yang berbeda (berangsur-angsur).
·       Obligasi Atas Nama dan Obligasi Atas Unjuk
Obligasi atas nama yaitu obligasi yang diterbitkan atas nama pemilik tersebut, sedangkakn Obligasi atas unjuk merupakan obligasi yang diterbitkan bukan atas nama (tidak disebutkan).
·       Obligasi Konvertibel dan Obligasi yang Dapat Ditarik
Obligasi konvertibel ialah obligasi yang dapat dikonversi menjadi saham umum sesuai dengan keinginan pemilik, sedangkan Obligasi yang dapat ditarik adalah obligasi yang ditarik lagi oleh perusahaan sebelum jatuh temponya.
v Prosedur Penarikan Obligasi
Undang-undang menjamin kekuasaan perusahaan untuk menerbitkam obligasi.
v Menentukan Nilai Pasar Obligasi
Dalam menentukan nilai pasar obligasi haruslah diperhatikan nilai waktu dari uang.


    B.    AKUNTANSI UNTUK PENARIKAN OBLIGAS
v Penebusan Obligasi pada saat jatuh tempo
Penebusan untuk penarikan obligasi yaitu dengan nilai buku obligasi pada saat jatuh tempo akan sama dengan nilai nominalnya.
v Penebusan Obligasi sebelum jatuh tempo
Penebusan obligasi Sebuah perusahaan yang dapat memutuskan untuk melunasi obligasi sebelum jatuh tempo untuk mengurangi biaya bunga dan memindahkan utang dari neraca. Sebuah perusahaan melunasi obligasi lebih awal hanya jika perusahaan memiliki sumber daya kas yang cukup.

    C.    AKUNTANSI UNTUK KEWAJIBAN JANGKA PANJANG LAINNYA
v Wesel Bayar Jangka Panjang
Sama halnya seperti wesel bayar berbunga jangka pendek kecuali jangka waktu dari wesel tersebut melebihi satu tahun. Wesel jangka panjang dijamin dengan hipotek atas aset tertentu yang berfungsi sebagai agunan.
v Kewajiban Sewa
·       Wesel bayar jangka panjang
·       Kewajiban sewa

1). Sewa Operasi, adalah sewa yang penekanannya pada penggunaan sementara properti oleh lessse.  Contoh dari sewa operasi penyewaan apartemen dan penyewaan kendaran di bandaran merupakan.
2). Sewa Pembayaran, merupakan sewa yang pembayaran periodik dibuat oleh lessee dan dicatat sebagai beban sewa di laporan laba rugi.


    D.    CONTOH SOAL
v Soal :
1.     Pada tanggal 1 Maret 2016, PT Akbar menerbitkan obligasi dengan nilai nominal Rp. 10.000.000. Obligasi tersebut tertanggal 1 Januari 2016 dan jatuh tempo 1 Januari 2025. Tingkat suku bunga kupon obligasi adalah 6%, dengan bunga terutang tiap tanggal 1 Januari dan 1 Juli. Tingkat suku bunga efektif adalah 6%. Hitunglah berapa besar bunga obligasi yang dibayar dan bagaimana jurnalnya?
2.     Nona Risa Fadila membeli obligasi PT Hartamin pada tanggal 1 Mei 2005, nominal Rp. 1.000.000,- bunga 12% dengan harga beli sebesar Rp.1.000.000,- Biaya pembelian, yaitu komisi dan materai sebesar Rp.25.000,- Bunga obligasi dibayarkan setiap tanggal 1 Maret dan 1 September. Hitunglah berapa harga perolehan obligasi dan bunga berjalannya.

v Jawaban :
1.     Bunga dari tanggal pembayaran bunga terakhir sampai dengan tanggal penerbitan liabilitas adalah :
= Nilai nominal x suku bunga
= Rp. 10.000.000 x 6%  x 4/12
= Rp. 200.000

Jurnalnya:      
                  Kas                                        10.200.000
             Utang obligasi                              10.000.000
                                     Beban bunga                                     200.000
           

Beban bunga yang diakui pada tanggal 1 Juli 2016 adalah
= 6% x Rp. 10.000.000 x 6/12
= Rp. 300.000

Jurnlanya:      
                            Beban                                      300.000
                                     Kas                                                         300.000

2.      
Ø   Harga beli obligasi                                                          Rp.1.000.000,-
          Komisi dan materai                                                         Rp.     25.000,-
                                                                                                   Rp.1.025.000,-

Ø   Bunga berjalan (1 Maret – 1 Mei)
2/12 x 12% x Rp.1.000.000,-                                           Rp.     20.000,-
Jumlah uang yang dibayarkan                                         Rp. 1.045.000,-

            Jurnalnya adalah :
            Investasi obligasi                                            Rp. 1. 025.000,-
            Pendapatan bunga obligasi                           Rp.      20.000,-
                                        Kas                                                                           Rp. 1. 045.000,-

                          Semoga beranfaat!!!!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar